The Legend of Flute and Love

The Legend of Flute and Love

Kisah ini menceritakan tentang tradisi orang-orang India dari suku Lakota. Para pemuda mereka adalah pejuang yang luar biasa dan tak kenal takut yang, tanpa ragu sedikit pun, bisa menyerang musuh atau binatang buas yang marah. Namun, mereka sangat pemalu dan seringkali tidak bisa mendekati gadis itu dan mengungkapkan perasaannya. Ini terhambat oleh kenyataan bahwa seluruh keluarganya ada di pita bersamanya. Di balik permukiman itu, tidak aman sendirian, ada bisa meletakkan berbagai bahaya dalam bentuk orang kulit putih atau hewan liar, apalagi itu bertentangan dengan kebiasaan suku.

Yang tersisa bagi pria muda itu adalah menggunakan fajar, ketika sang kekasih, bersama para wanita, pergi ke waduk untuk menyimpan air. Pria muda itu keluar dari tempat penampungan dan mulai memainkan seruling Pimak, dan gadis itu, membalas, entah memalingkan muka atau sedikit mengangguk. Kemudian, di permukiman, dia sudah bisa mengenali pemuda ini dengan teknik memainkan alat musik dan memilih bertunangan. Itulah sebabnya seruling-pimak, yang terlihat seperti burung dengan paruh terbuka, juga disebut seruling cinta.

Tonton videonya: legend of 1900 - Playing Love on native american meditation flute (Mungkin 2024).

Tinggalkan Komentar Anda